Seperti membeli kebutuhan sehari-hari, pasar adalah tempat banyaknya transaksi antar individu dengan berbagai macam latar belakang dan tujuan. tempat dimana transaksi dari supply (penawaran) dan demand (permintaan) berjalan, Penawaran dan permintaan merupakan dua istilah yang sering digunakan baik pada ekonomi konvensional maupun ekonomi Islam.


Supply dan Demand berupa kekuatan-kekuatan yang membuat perekonomian pasar bekerja, serta menentukan kuantitas setiap barang yang diproduksi dan harga ketika barang tersebut terjual. Sebagai kebutuhan terhadap suatu produk yang ditunjang oleh sejumlah uang untuk membelinya. Penawaran adalah banyaknya barang yang ditawarkan oleh penjual pada suatu pasar tertentu, pada periode tertentu dan pada tingkat harga tertentu. 


Permintaan adalah sejumlah barang atau jasa yang dinginkan dibeli atau dimiliki pada berbagai tingkat harga pada waktu tertentu. Fungsi permintaan dalam ilmu ekomomi adalah menunjukkan hubungan antara harga barang dan jumlah barang yang di minnta oleh masyarakat.


Membeli ikan di pasar ikan, membeli mobil di pasar mobil, membeli buah di pasar buah bukan mencari buah di pasar ikan atau di pasar mobil maka untuk mencari modal maka kita harus membeli modal dipasar modal sesimple itu logikanya. tapi sebenarnya apa maksudnya membeli modal di pasar modal. modal yang kita maksud adalah menabungkan uang kita dengan jangka panjang yang membutuhkan waktu untuk nilainya bertumbuh.


Karena monster yang bernama Inflasi akan selalu mengintai kehidupan nilai dari uang kita. yang belum tahu inflasi itu apa? sedikit saya jelaskan Inflasi adalah situasi yang terjadi karena adanya kenaikan harga secara umum dan terus menerus. dimana pada tahun 2020 uang dua puluh ribu rupiah dapat digunakan untuk membeli satu kilogram telur beserta dengan kecap sachet 65ml lengkap dengan 3 siung bawang putih dan 5 biji cabe rawit namun karena inflasi pada tahun 2022 nilai dari uang dua puluh ribu rupiah tidak dapat ditransaksikan untuk membeli telur dan bumbu kecap sambal karena kenaikan harga satu kilogram pada tahun 2022 adalah dua puluh lima ribu rupiah.


ada banyak kabar pesimis untuk menabung modal di pasar modal, katanya hanya untuk orang kaya, masyarakat yang makan saja bersyukur malah dipaksa untuk menabung. padahal ada pepatah menabung pangkal kaya. menabung ini kita maksudkan bukan menabung uang tapi menabung saham di pasar modal banyak contoh orang di indonesia atau luar negeri berhasil menumbuhkan nilai uangnya menjadi modal untuk dapat digunakan keperluan pada masa mendatang. 


Namun sebelum nabung modal kita harus cek terlebih dahulu :

1. Cashflow (pemasukan harus lebih positif dari pada pengeluaran).

2. Tidak punya hutang dengan dengan bunga 15% / Tahun.

3. Mempuyai dana darurat sesuai tanggungan minimal 2 bulan.

4. Mempuyai Asuransi minimal sudah ikut BPJS lebih dari 3 bulan.


Untuk permulaan menabung modal kita asumsikan sumber pemasukan kita dari gaji UMR, memang setiap daerah memiliki perbedaan besaran gaji UMR namun dengan alokasi 10% dari 100% pemasukan kita bisa dipastikan tidak akan berpengaruh dari beban bulan. 


seperti semisal :

Jika gaji UMR kita 1 jt - 2 jt maka 10% adalah 100rb-200rb dari 900rb-1.8 jt

kalau UMR kita 2 jt - 3 jt maka 10% adalah 200rb-300rb dari 1.8jt-2.7jt

atau UMR kita 3 jt - 4 jt maka 10% adalah 300rb-400rb dari 2.7jt-3.6jt

Jika pemasukkan lebih dari ini bisa kita besarkan persentasenya tergantung dari setiap individu namun dengan gaji yang lebih tinggi kesempatan menabung dan besaran menabung akan lebih besar jika kita bisa seimbangkan dengan gaya hidup kita. 


Ketika sudah siap mengalokasikan 10% dari income kita maka kita akan memilih saham apa yang bisa digunakan untuk ditabung seumur hidup. berikut ini refrensi saham yang baik digunakan untuk menabung modal kita untuk seumur hidup kita.

Sebelum membeli saham untuk membeli modal kita perlu kita ketahui :

1. Minimal transaksi dalam saham adalah 1 Lot / 100 lembar saham.

2. Harga lembar saham

Semisal Harga lembar saham Index IDX30 (XIIT) 550/ lembar 

maka untuk membelinya minimal 550 x 100 = 55.000 lot


untuk Rekomendasinya :

Jika UMR kita 1jt - 2jt maka beli 1lot XIIT/bulan atau 3 bulan sekali 1lot BBRI/TLKM/SIDO

kalau UMR kita 2jt - 3jt maka beli 3lot XIIT/bulan atau 2 bulan sekali 1lot BBRI/TLKM

atau UMR kita 3jt - 4jt maka beli 4lot XIIT/bulan atau 2 bulan sekali 1lot BBCA


Keterangan Code Saham :

XIIT = Index gabungan 30 Top Perusahaan Nasional

SIDO = PT. Sido Muncul.

TLKM = PT. Telkom Indonesia.

BBRI = Bank Rakyat Indonesia.

BBCA = Bank Central Asia.


Semoga Bermanfaat! 

Jika butuh penjelasan lebih monggo bisa komen atau chat aja di Contact.

Mau tahu akhlak seseorang, Cobalah berurusan Uang dengannya, Mau tahu kejujurannya? Cobalah percayakan dia mengelola uang, Mau tahu tepat janjinya? Cobalah pinjami dia uang, Mau tahu kasih sayangnya? Cobalah minta bantuan uang padanya, Mau tahu harga dirinya?  Coba sering makan bersamanya dan lihatlah inisiatif untuk membayar, Mau tahu kedzolimannya? Coba bekerja padanya dan lihat bagaimana caranya memberikan upah. Percayalah orang yang terlihat baik akan ketahuan kepalsuannya saat berurusan dengan uang. kecuali orang yang hidup mencari ridha Allah SWT bukan sekedar materi.



Urip Rukun, Ojo Gawe Pati Lan Larane Liyan

Hiduplah akur, jangan melakukan hal yang menyebabkan penderitaan dan binasanya orang lain. Sebagai pribadi yang bersuku Jawa tapi beragama Islam bukan orang beragama Islam tapi bersuku Jawa, idealnya kita mengetahui siapa kita dan dari mana kita berasal. banyak nasehat dan pantangan bagi orang jawa yang tidak bertentangan dengan ajaran islam bahkan bisa berjalan linier seimbang dengan agama islam sebagai bagian budaya yang mengamalkan perintah Allah khususnya Habluminannas, sebagaimana dijelaskan dalam QS. An-Nisa : 36 budaya jawa juga memiliki beberapa nasehat dalam hubungan antar manusia (Habluminannas) seperti berikut ini :


1. Ojo Kethungkul Marang Kalungguhan, Kadonyan lan Kemareman.

(Jangan terobsesi dengan kedudukan, Harta dan Kesenangan dunia.) Kethungkul bisa diartikan obsesi atau terpaku sehingga tolok ukurnya adalah kedudukan, harta dan kepuasan di dunia. tujuan hidupnya hanya untuk mendapatkan jabatan, kekayaan dan kesenangan. padahal semua itu adalah ALAT, jabatan merupakan alat memberantas hal buruk, kekayaan adalah alat modal untuk mengajak berbuat baik dan kesenangan adalah alat untuk beramal dan bekerja agar mendapat kenikmatan namun di masa sekarang hal itu semua malah dijadikan tujuan hidup.


Menjadi Karyawan, menjadi Pengusaha, menjadi pejabat dan kemudian melakukan apa saja untuk menjadi kaya dan akhirnya kaya tetapi masih merasa kurang kaya, tidak pernah merasa cukup sehingga fungsi amar ma'ruf nahi mungkar tidak berjalan, mereka tidak bisa menjaga bumi dengan mengajak kebaikan dan memberantas hal buruk karena sudah terkunci dengan tujuan hidup yang seharusnya sebagai alat.



2. Ojo Keminter Mundhak Keblinger, Ojo Cidra Mundhak Cilaka.

(Jangan merasa pintar nanti kamu tersesat, Jangan ingkar janji nanti celaka.) Pintar dengan merasa pintar itu dua hal yang berbeda. Pintar itu mampu, berbakat, tahu dan paham sedangkan Keminter adalah merasa pintar. Bisa jadi seseorang itu pintar tapi merasa paling pintar dan yang lain bodoh semua. pada akhirnya kepintaran yang dimilikinya tidak bermanfaat bagi orang lain dan hanya sebagai kebanggan. lebih buruk lagi jika kepintaran tersebut menjadikan pemiliknya menjadi keluar dari kebajikan. seperti menjadi konsultan politik yang menyebar hoax namun tidak memikirkan bagaimana nanti dampaknya ke massyarakat yang penting klien saya menang.



3. Ojo Gumunan, Ojo Kagetan lan Ojo Dumeh.

(Jangan mudah takjub, jangan mudah terkejut dan jangan mentang-mentang.)  saat ini informasi mengalir deras dengan banyak media, jika dulu channel TV cuman ada TVRI sekarang sudah banyak saluran channel dari lokal hingga nasional. jika dulu berita yang dibaca sudah disaring oleh jurnalis kredible tapi sekarang siapa saja bisa membuat berita melalui media sosial. bagi kita yang terbiasa menggunakan internet jauh lebih mudah untuk menyaring mana informasi yang benar dan diperlukan tapi bagi generasi orang tua kita ini bisa jadi masalah dalam meyakini kebenaran hoax namun dalam generasi muda malah menjadi tren. 


Melihat teman piknik kemudian jadi ingin piknik padahal kebutuhannya sekarang bukan piknik, baru musim prank kemudian konten prank menjamur begitu banyak, tren joget ikutan joget-joget. yang dulu ketika ulang tahun hanya cukup dengan berdoa di rumah sekarang harus dirayakan biar seperti teman-temannya. yang kaya mentang-mentang dengan pamer keyakaan kemudian tidak memikirkan jika ditiru oleh orang lain. merayakan ulang tahun tidak salah tetapi memaksakan perayaan karena sifat mudah kagum, gampang kagetan dan mentang-mentang itu tidak bisa dibenarkan.