Kita sering mengeluhkan ketidak-adilan dunia, tanpa menyadari bahwa kita sebetulnya masih bisa bernegosiasi untuk mencapai yang telah lama menjadi hak kelahiran kita.

Sebetulnya kita tidak memerlukan penggantian keadaan atau karir untuk mencapai hasil yang lebih baik, jika kita bersedia menjadikan diri kita pribadi yang mudah disetujui.

Cara paling sederhana untuk memperbaiki tingkat hasil dalam kehidupan kita adalah dengan memperbaiki cara kita berbicara dengan orang lain.

Tanpa disadari, banyak orang berbicara dengan cara-cara yang justru membuat orang lain meragukan apa pun yang sedang diajukan atau dijualnya. Dan bahkan, tidak sedikit orang yang berbicara - justru dengan cara yang ‘menganjurkan’ orang lain untuk menolak dirinya sendiri.

Maka anjurannya kepada kita adalah:

Berbicaralah dengan santun, tidak perlu keras, dan pastikan jelas. Suara yang lembut dengan argumentasi yang kuat, akan terdengar ribuan kilometer jauhnya.

(Mario Teguh)

Dalam bernegosiasi kita harus tahu setidaknya siapa yang kita akan lakukan negosiasi karena dengan mengetauhinya kita dapat selangkah demi maju dengan objek negosiasi kita, sehingga persiapan dalam melaksanakan negosiasi lebih efektif dan efisien, hindari negosiasi jika anda belum tahu siapa objek negosiasi kita.

Sebelum bernegosiasi minimal kta bisa melakukan beberapa langkah, agar tepat sasaran:

1. beritahu mereka siapa kita

2. jual sesuatu yang ada pada diri kita pada mereka(seperti sikap, ilmu, dsb)

3. ulangi beberapa kali dengan topik yang lebih dalam

4. gunakan sudut pandang lain , atau sikap yang berbeda dengan kebiasaan kita jika poin 1 sampai 3 kurang maximal ketika kita berinteraksi dengan mereka

5. Negosiasi dengan hasil yang kita dapat di poin 1 sampai 4, dan terus ulangi poin 1 sampai 5 hingga kita dapat mendapatkan hasil di negosiasi itu.