1. etika

      • verbal

        • argumentatif

setiap perintah atau perkataan harus disertai dengan landasan ( ex : saat kenalan; saat memberikan pertanyaan )


        • bil hikmah

setiap perkataan harus memberikan kesan yang positif terhadap obyek, tidak memojokkan ( ex : bodoh menjadi kurang bisa, clometan pembicaraan yang kurang berarti )

        • tidak dominasi

tidak memotong pembicaraan dari obyek, berfungsi sebagai stimulator

      • non verbal

        • ekspresi wajah

menunjukkan wajah yang familier, tidak mengesankan orang yang jahat

        • gerak tubuh

tidak menyudutkan (menunjuk-nunjuk), menguasai forum (tidak terpaku pada satu tempat saja)

    1. teknis

        • pengantar

menunjukkan latar belakang pembicaraan (diskusi)

ex : menguji kemampuan siswa, kebutuhan kemampuan analisa

        • isi

  1. menyampaikan permasalahan

  2. menanyakan pendapat dari audiens (membuka diskusi)

model : bisa bertanya langsung, atau sebagai moderator (membagi menjadi beberapa kelompok untuk berdiskusi)

  1. menjawab permasalahan

menunjukkan variabel soal, menunjukkan permasalahan, jawaban.

        • penutup

a. mengambil hikmah dari hasil diskusi

Latar belakang

  • Nilai

  1. kemampuan diskusi sangat mempengaruhi figuritas seseorang

  2. salah satu syarat sukses seorang pendamping penyaji di forum

  • Kenyataan

    1. tidak ada interaksi yang intens antara presentator dengan audiens

    2. ada yang kesanya masih menjatuhkan obyek

    3. masih ada kesan memaksakan jawaban (tidak ada argumentasi)

ex : alasan kenapa memberikan permasalahan logika

    1. saat diskusi terjawab tidak ada pemberikan status terhadap obyek yang mampu menjawab

  1. dampaknya

    1. obyek tidak ada figur terhadap subyek

    2. kesan subyek menjadi negatif terhadap obyek

tujuan

  1. memahami teknik diskuskusi

PEMBAHASAN

  • apa itu diskusi

diskusi adalah aktifitas komunikasi antara 2 orang atau lebih dengan sebuah topik permasalahan yang hendak di pecahkan

ex : - pembahasan jalan mencapai cita-cita

Unsur dari diskusi

    1. subyek

    2. obyek

    3. topik permasalahan

    4. cara diskusi

* etis dan teknisnya

  • mengapa perlu diskusi

  1. latar belakang

    1. karena tidak paham akan sesuatu

    2. kebutuhan memahamkan seseorang

  2. tujuan

    1. agar secara pribadi memiliki pemahaman tentang sesuatu

    2. agar orang lain menjadi paham

      1. asumsi

diskusi untuk menjadikan orang paham

      1. syarat

  1. pembawa diskusi harus paham orientasi dari diskusi tersebut (memabngun figuritas)

  2. pembawa diskusi harus memahami permasalahan yang akan diangkat dalam diskusi tersebut

  3. Audiens adalah obyek yang belum tahu akan permasalahan tersebut

kali ini akan dilanjutkan mengenai teknik proteksi flashdisk atau drive dari virus atau program yang akan membuat file Autorun.inf, dengan program sederhana Super Autorun. Sehingga diharapkan bisa mengurangi penyebaran virus.

Sebelumnya saya sempat meragukan efektifitas cara ini, karena berfikir mudah saja bagi virus untuk mengubah, menghapus dan membuat file autorun.inf baru.

Sebagian informasi ini saya dapat setelah membaca salah satu tulisan di blog WinPowerTips. Memang dengan hanya membuat file autorun.inf saja, meski dengan atribut hidden system akan mudah diatasi oleh virus. Tetapi disana dijelaskan dengan tiga tingkat dan hasilnya memang tidak mudah menghapus file tersebut dan virus yang mencoba membuat file Autorun.inf dengan cara biasa akan gagal.

Secara singkatnya berikut penjelasan 3 tingkat (tahapan) mencegah virus membuat/ memodifikasi file Autorun.inf :

  1. Mencegah virus membuat file autorun.inf dengan cara membuat folder Autorun.inf. Karena jika sudah ada folder ini maka file Autorun.inf tidak akan bisa dibuat.
  2. Mencegah virus menghapus folder Autorun.inf (dengan cara biasa) dengan menambahkan file Unicode didalamnya. Cara ini malah bisa membuat virus error atau menutup jika programmernya tidak mengatasi dengan baik.
  3. Mencegah pengguna Menghapus folder Autorun.inf dengan Folder tak terhapuskan. Seperti penjelasan Microsoft sendiri bahwa kadang kita tidak bisa menghapus file/folder jika namanya mengandung nama yang invalid (cacat).

Tentang penjelasan panjang lebar masing-masing tingkatan tersebut, silahkan langsung mengunjungi blognya the IT Guy ini. Karena disana juga banyak tips-tips menarik lainnya.

Meskipun demikian dengan 3 tingkat itupun, jika virusnya (pembuat virus) jeli maka pembuat virus masih bisa mengatasinya dan tetap bisa membuat file Autorun.inf untuk menularkan dirinya.

Super Autorun

Di blog tersebut disediakan file vbs (visual basic script), untuk membuat folder Autorun.inf dan folder yang tidak [mudah] terhapuskan (tahapan 1 dan 3) untuk tahap 2 ( membuat file unicode) kita harus membuat sendiri.

Setelah membaca artikel tersebut, saya mencoba googling informasi lebih jauh (detail) tentang hal ini, dan akhirnya saya mencoba (terinspirasi) untuk membuat file sederhana, kecil dan mudah digunakan siapapun berkaitan dengan hal ini. Hasilnya ? Super Autorun

super-autorun

File ini hanya berukuran sekitar 24 KB, tidak perlu di install. Sesuai dengan namanya, bertujuan membuat folder/file khusus, untuk mencegah virus (dengan mudahnya) membuat, memodifikasi atau menghapus file Autorun.inf. File ini menggunakan tambahan teknik khusus, sehingga tidak mudah dihapus, direname atau dimodifikasi oleh virus. Untuk pembuatan file unicode, tidak disertakan dalam program ini.

Penggunaan Super Autorun

Program ini sangat mudah digunakan, tinggal menjalankan filenya, kemudian pilih drive yang akan dijadikan target atau pilih “Select all drive” untuk memilih semua drive, kemudian klik Create Autorun.inf, Jika sudah ada file/folder Autorun.inf maka program ini akan mencoba langsung menghapus, dan membuat baru. Jika sudah berhasil, silahkan dicoba untuk menghapus, rename, edit, membuka folder ini dengan cara apapun.

Jadi intinya, program ini akan membuat Folder Autorun.inf yang tidak mudah dihapus, rename atau di modifikasi, sehingga virus atau program lainnya tidak bisa membuat File Autorun.inf.

Agar bisa berhasil, maka Drive atau flashdisk yang akan dibuat harus bertipe NTFS. Untuk Flashdisk, karena bawaan windows Explorer tidak ada menu untuk memformat NTFS, bisa membaca tulisan saya sebelumnya Tips mem-Format Flashdisk dengan File system NTFS

Download Super Autorun ( 24 KB)

Catatan : Teknik ini bukan untuk mencegah virus menduplikasi diri ke flashdisk, hanya untuk mencegah virus mambuat file Autorun.inf, sehingga tidak menyebar ke komputer tanpa sepengetahuan kita. Mungkin kedepan bisa dibahas proteksi menyeluruh dengan menggabungkan pembuatan file dummy terproteksi dengan Super Autorun untuk melindungi flashdisk. Jika terpaksa ingin menghapus folder autorun.inf, bisa menggunakan software Unlocker]

refrensi ebsoft

Sistem Nama Domain dia, atau DNS, digunakan untuk dibaca manusia-hostname, seperti www.dyndns.com, menjadi mesin-dibaca alamat IP, seperti 63.208.196.66. DNS juga memberikan informasi lain tentang nama domain, seperti layanan mail.
Mengapa DNS penting?

DNS adalah seperti buku telepon untuk Internet. Jika Anda tahu nama orang, tetapi mereka tidak tahu nomor telepon, Anda dapat melihat di atas sebuah buku telepon. DNS menyediakan layanan yang sama ke Internet: Bila Anda kunjungi http://www.dyndns.com dalam browser, komputer anda menggunakan DNS untuk mengambil alamat IP website, 63.208.196.66. Tanpa DNS, anda hanya akan dapat mengunjungi website kami (atau situs) dengan mengunjungi alamat IP-nya secara langsung, seperti http://63.208.196.66.

www.dyndns.com, komputer berikut beberapa langkah untuk menghidupkan manusia-dibaca alamat web ke dalam mesin-dibaca alamat IP. Ini terjadi setiap kali Anda menggunakan nama domain, apakah Anda melihat situs, mengirimkan email, atau mendengarkan stasiun radio internet.
Langkah 1: Meminta informasi

Proses ini dimulai ketika komputer Anda meminta Anda untuk menyelesaikan hostname, seperti mengunjungi http://www.dyndns.com. Pertama komputer Anda terlihat adalah lokal DNS cache, yang menyimpan informasi komputer Anda yang baru saja diambil. Jika komputer Anda sudah tidak tahu jawabannya, diperlukan untuk melakukan kueri DNS untuk mencari tahu.

Langkah 2: Ask the recursive DNS server

Jika informasi tidak disimpan secara lokal, permintaan komputer Anda (kontak) ISP dari recursive DNS server. Ini khusus komputer melakukan legwork dari permintaan DNS untuk Anda. Recursive server ada cache mereka sendiri, sehingga proses biasanya berakhir di sini, dan informasi yang dikembalikan ke pengguna.
Langkah 3: Tanya root nameservers

Recursive server jika tidak ada yang terbaik, mereka permintaan root nameservers. Sebuah nameserver adalah sebuah komputer yang jawaban pertanyaan tentang nama domain, seperti alamat IP. Tigabelas yang root nameservers sebagai jenis telepon papan untuk DNS, mereka tidak tahu jawabannya, tapi mereka dapat langsung kami permintaan kepada seseorang yang tahu di mana mencarinya.
Langkah 4: Tanyakan pada TLD nameservers

Root nameservers akan melihat dulu bagian dari permintaan, membaca dari kanan ke kiri - www.dyndns.com - dan langsung kami ke Atas permintaan-Level Domain (TLD) untuk nameservers. Com. Setiap TLD, seperti. Com,. Org, dan. Kami, memiliki set nameservers, yang bertindak seperti resepsionis untuk setiap TLD. Server-server ini tidak memiliki informasi yang kami butuhkan, namun mereka dapat kita lihat secara langsung ke server yang memiliki informasi.
Langkah 5: Tanya server DNS yang berwibawa

TLD the nameservers meninjau berikutnya bagian dari permintaan - www.dyndns.com - dan langsung kami permintaan ke nameservers bertanggung jawab untuk domain ini. Authoritative nameservers ini bertanggung jawab untuk mengetahui semua informasi tentang domain yang spesifik, yang disimpan dalam DNS records. Ada banyak jenis catatan, yang masing-masing berisi berbagai jenis informasi. Dalam contoh ini, kami ingin tahu alamat IP untuk www.dyndns.com, jadi kami meminta berwibawa nameserver untuk Alamat Record (A).
Langkah 6: Ambil catatan

Recursive server yang mengambil A catatan untuk www.dyndns.com dari nameservers berwibawa, dan menyimpan catatan dalam cache lokal. Apakah ada orang lain meminta tuan rumah untuk merekam www.dyndns.com, yang akan recursive server sudah ada jawabannya, dan tidak perlu melalui proses lookup lagi. Semua memiliki catatan waktu ke-hidup-nilai yang seperti tanggal kadaluwarsa, setelah beberapa waktu, server yang recursive perlu meminta salinan baru merekam untuk memastikan informasi yang tidak menjadi basi .
Langkah 7: Menerima yang terbaik

Bersenjata dengan terbaik, recursive server A kembali merekam kembali ke komputer Anda. Komputer Anda menyimpan catatan dalam cache, membaca alamat IP dari catatan, kemudian melewati informasi ini ke browser anda. Browser kemudian akan membuka koneksi ke server web dan menerima situs web.

Seluruh proses ini, dari awal hingga selesai, hanya membutuhkan waktu untuk menyelesaikan milidetik.
Berikut perangkat keras untuk membuat multi monitor:

1. Kartu grafis/ VGA

minimal harus mempunyai 2 port untuk 2 monitor dan biasanya ada 2 jenis umum yang ditawarkan kartu grafis:

a. 1x tipe Analog dan 1x tipe DVI (Digital Video Interface)
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_04.jpg

Jika kartu grafis yang anda miliki adalah tipe yang ke-2 (2x DVI) maka tidak ada masalah dan tidak perlu membeli DVI to VGA Adapter.

2. DVI to VGA Adapter

Adaptor ini digunakan bila kartu grafis yang anda miliki mempunyai 2 jenis port yang berbeda yaitu analog dan DVI dan juga monitor yang dimiliki mempunyai jenis koneksi yang berbeda.
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_05.jpg

Yang perlu anda lakukan adalah menyambungkan port dari monitor ke adaptor ini, kemudian dari adaptor ini baru disambungkan ke kartu grafis.
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_06.jpg

3. 2 buah Monitor LCD/ CRT/ gabungan keduanya

Jenis monitor yang ada saat ini mempunyai 2 jenis port yaitu analog (tipe lama) dan DVI (untuk monitor keluaran terbaru). Jika anda memustuskan untuk membeli monitor kedua, sebaiknya anda bisa beli yang jenis DVI walaupun harga sedikit mahal tetapi kualitasnya lebih baik.

http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_17.jpg

Semua perangkat yang dibutuhkan sudah siap dan yang perlu anda lakukan adalah memasang semuanya itu menjadi satu kesatuan.

- Matikan komputer terlebih dahulu

- Sambungkan dua monitor tersebut ke kartu grafis, gunakan adapter DVI to VGA bila dibutuhkan (menggunakan 2 jenis koneksi, Analog dan DVI).

- Pastikan anda mengunci port tersebut dengan baik sehingga tidak akan terlepas suatu saat.

- Selesai, mudah kan??
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_07.jpg

Sekarang yang perlu anda lakukan adalah menyalakan komputer anda kembali dan mengecek apakah kedua monitor tersebut sudah masuk ke dalam sistim.

Untuk pengecekan bisa dilakukan di Control Panel, klik Display dan lihat pada bagian Setting, seharusnya ada 2 buah monitor yang aktif pada bagian ini.

http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_16.jpg

Tahap selanjutnya adalah melakukan setting pada software bawaan kartu grafis, dalam contoh ini yang digunakan menggunakan Nvidia Control Panel

Sebenarnya banyak setting yang bisa dilakukan tetapi kami akan mengambil yang paling penting yaitu setting untuk dasar multi monitor, resolusi, posisi Display



Set Up Multiple Displays

Pada tahap ini, anda bisa menentukan monitor mana yang akan digunakan sebagai monitor utama (dengan windows tasks di dalamnya).

Disini anda juga bisa mengatur mengenai tampilan monitor, apakah kedua monitor akan menampilkan aplikasi yang sama (The same on Both Displays/ Clone), 2 monitor menjadi satu kesatuan secara horisontal (as one large horizontal desktop), 2 monitor menjadi satu kesatuan secara vertikal (as one large vertical desktop) atau menset kedua monitor secara terpisah (DualView).
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_13.jpg

Contoh 2 monitor menjadi satu kesatuan secara horisontal
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_02.jpg

Contoh menset kedua monitor secara terpisah (DualView)
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_setting_03.jpg

Change Resolution

Setting yang satu ini adalah untuk melakukan set resolusi yang ada di monitor yang biasanya disesuaikan dengan ukuran monitor (misal 17 inch, biasanya menggunakan 1280×1024 pixel). Disini anda bisa melakukan setting yang berbeda untuk masing-masing monitor sesuai dengan kebutuhan.

http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_11.jpg

Rotate Display

Setting ini berguna bila anda mempunyai monitor yang bisa digunakan baik secara horisontal maupun vertikal.
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_12.jpg

Setting untuk tampilan wallpaper DualView

Seperti pada artikel kami tentang sudah mulai banyaknya wallpaper untuk 2 monitor atau lebih, untuk menampilkan wallpaper secara bersambung antara satu monitor dengan yang lainnya, cukup pilih TILE pada kolom Position.
http://www.otakku.com/wp-content/uploads/2008/12/dual_monitor_15.jpg
Lakukan setting ini pada PC / Notebook
1. Masuklah ke situs DynDNS.

2. Lihat kolom Free Dynamic DNS. Add-lah satu nama host name, misalnya seperti ini:


3. Lakukan proses selanjutnya sampai selesai (boleh lihat kembali di sini).

B. Lakukan Setting pada DVR
4. Biarkan isi menu Network Setup pada DVR tetap default. Contoh:

5. Buatlah HTTP Server menjadi Enable dan isilah Port dengan 5445.


6. Isilah menu DDNS Setup sesuaikan dengan nama host name anda.



7. Klik OK. Setting pada DVR selesai.


8. Buka menu ADSL modem speedy. Cari menu DMZ di bawah Advance Setup -> NAT -> DMZ Host. Masukkan IP Address DVR kita di sana (192.168.1.10), Save/Apply.


9. Pastikan DVR tetap On. Jika perlu gunakan check tool untuk menguji port 5445.


10. Mintalah rekan di luar sana agar membuka browser Internet Explorer versi 6 ke atas dan mengetikkan address http://dvrrumah.dvrdns.org:5445/.

Keterangan:
1. Access ke DVR ini harus dilakukan dari koneksi speedy di tempat lain.
2. DVR merk tertentu menggunakan software Client yang perlu di-install terlebih dulu.


Selamat mencoba.

Special Thanks: Bp Mirza SAGT Bandung.
Peringatan… sekali lagi berhati-hatilan ketika memilih untuk menghapus file..

Cara mudah mengetahui file-file yang sama di hardisk adalah dengan menggunakan software pencari file duplikat.

Berikut 6 program/software gratis yang mempunyai fungsi mencari file-file yang sama di hardisk, selanjutnya bisa di hapus dan memastikan tidak ada file yang sama tersimpan dua kali atau lebih. Sehingga penggunaan space hardisk lebih efisien.

Peringatan… jangan menyertakan file sistem windows, Program files, My Documents termasuk drive C: dalam pencarian, untuk menghindari terhapusnya file sistem

1. Fast Duplicate File Finder

Seperti namanya, selain mampu mencari dari lokasi folder, drive atau file di jaringan, program ini juga mempunyai berbagai fitur lainnya, seperti :

- Pencarian yang cepat menggunakan algoritma binary search. - Adanya preview baik untuk image, video, audio, text atau binary file - Fitur Automark, untuk menandai (memilih) file duplikat secara otomatis. - File dapat di hapus, atau dipindah ke folder lain.

fast-duplicate-ff

Fast Duplicate File Finder tidak memberikan fitur pencarian dengan ekstensi tertentu, tetapi melalui hasil yang ditampilkan, bisa dihindari pemilihan file-file tertentu.

Ukuran File : 1.53MB ( Installasi) Sistem : Windows Vista/XP/2000/ME/98 Download Fast Duplicate File Finder

2. DoubleKiller

DoubleKiller bersifat portable dan tidak perlu menginstall untuk menjalankannya. Ukurannya pun relatif kecil, sekitar 392 KB. Meski tampilannya sederhana, DoubleKiller memberikan berbagai fitur seperti :

- Scan Directory, Drive, atau bahkan file di Jaringan yang terhubung. - Bisa mencari file tertentu saja, misalnya *.mp3, *.dll, *.exe dan lainnya. - Bisa mengkombinasikan berbagai kriteria, seperti nama file, ukuran, tanggal dan isi. - Menghapus atau memindah file yang dipilih

DoubleKiller-med

Jika kita ingin memilih file secara otomatis, ada menu untuk memilih file duplikat pertama atau terakhir. Untuk sistem operasi yang diperlukan, karena hanya sebuah file, dan tidak perlu installasi (portable), program ini seharusnya bisa berjalan di semua versi Windows.

Ukuran : 392 kB (Portable) Download DoubleKiller

3. Easy Duplicate Finder

Seperti halnya program sebelumnya, Easy Duplicate Finder mempunyai fitur yang hampir sama. Scan Folder atau drive, scan dengan kriteria tertentu ( file ekstensi tertentu), proteksi file sistem dan lainnya.

easy-duplicate-finder

Untuk mempermudah pemilihan file hasil yang ditemukan, kita tinggal klik kanan di daftar file dan bisa otomatis memilih file tertentu menurut lokasi atau tanggalnya. Easy Duplicate Finder mempunyai dua versi, portable (tanpa perlu install) dan program dengan installasi.

Ukuran : 652 KB ( Installasi, windows 95/98/Me) dan 704 KB (portable, untuk semua versi Windows). Lokasi Download : http://www.easyduplicatefinder.com/download.html

4. Duplicate File Finder 3.5

Duplicate File Finder 3.5 merupakan program pencari file yang sama dengan tampilan sederhana. Meskipun sederhana, tetapi mampu mencari file relatif cepat karena sudah menggunakan teknik multithreading dan hasilnya ditampilkan dalam daftar yang cukup memudahkan kita.

duplicate-file-finder

Dibanding program lainnya, Duplicate File Finder 3.5 mempunyai ukuran cukup kecil, hanya sekitar 112 KB, dengan hanya sebuah file exe dan juga bersifat Portable.

Ukuran : 112 KB (Portable) Sistem : Windows 98/XP/Vista website : http://www.brooksyounce.com/ Download DupFinder

5. Duplicate Cleaner

Dengan program ini, kita bisa mencari file yang sama berdasarkan konten, nama, ukuran atau tanggal. Selain itu disediakan berbagai fitur lainnya seperti :

- File filter (mencari untuk ekstensi file tertentu saja) - Image Preview - Selection Assistant, untuk mempermudah (kustomisasi) memilih file-file dari hasil yang ditemukan. - Music Search, untu mencari fila audio ( MP3, WMA, OGG, APE, FLAC) berdasarkan kriteria seperti Title, Album atau Artist.

duplicate-cleaner

Untuk melindungi file-file penting, di bagian Options ada menu untuk memproteksi file di directory Windows, Program Files dan file EXE/DLL. Dibanding program sebelumnya, Duplicate Cleaner mempunyai ukuran installasi yang paling besar, sekitar 1.8 MB, tetapi kemampuan scan relatif cepat.

Ukuran : 1.8 MB Sistem : Win 98/Me/XP/2000/Vista Download Duplicate Cleaner ( dari CNET)

6. DirComp

Meskipun program ini relatif cukup lama dan tidak ada versi baru, tetapi cukup unik dan mengagumkan, karena program ini hanya berukuran sekitar 42 KB dan bersifat portable (paling kecil diantara 5 program sebelumnya).

dircomp

Program ini dibuat dengan Delphi + Komponen KOL (seperti halnya program Kamus dan Shollu saya saya buat :) ). Jika ingin tahu lebih banyak program-program kecil yang telah dibuat lainnya (oleh pembuat DirComp) bisa melihat http://kolmck.net/e_apps.htm

Ukuran : 42 KB Download DirComp 2.0

Refrensi: ebsoft



Tidak hanya tampilan, tetapi ViGlance juga berusaha meniru fitur di windows 7.

ViGlance merupakan program kecil gratis dari lee-soft yang membuat tampilan Taskbar Windows XP menjadi seperti Windows 7 ( Windows 7 Superbar for XP). Fitur-fitur ViGlance adalah :

* Process grouping, Window yang sama akan dijadikan satu group, dengan tampilan iconn saja.
* Icon tampilan akan menjadi 48×48 yang sebelumnya (default) adalah 16×16, sehingga akan menjadi 3x lebih besar, tanpa adanya text. Agaa tampil icon besar tersebut (48×48), ukuran taksbar harus di resize menjadi 2x-nya.
* Mengubah Start button XP menjadi replika Orb (windows 7), termasuk dengan efek transisi seperti Windows 7.
* Informasi keterangan nama/judul window dengan efek transisi yang menarik (disebut “glide”). Ukuran Text akan menyesuaikan dengan panjang judul window yang bersangkutan.

Agar tampilan Superbar sempurna, taskbar sebaiknya di lock ( dengan cara Klik Kanan Taskbar dan pilih menu Lock the Taskbar sampai ada tanda centang di menu tersebut).

Cara Penggunaan

Untuk mengaktifkan Superbar ini sangat mudah, download ViGlance dari alamat http://lee-soft.com/viglance/, buka dan langsung jalankan file ViGlance OneStep.exe. Otomatis Taskbar windows XP akan berubah. Untuk mengembalikan ke tampilan sebelumnya cukup klik kanan icon ViGlance (yang ada di systray/pojok kanan taskbar) dan pilih menu Exit.

Tampilan Taskbar Windows XP dengan ViGlance
ViGlance-high

Tampilan Taskbar Windows 7 RC 1
windows-7-taskbar

Satu hal (fitur menarik) yang belum ada di ViGlance adalah adanya thumbnail, jadi ketika mouse kursor digerakkan diatas icon, hanya terlihat text atau tulisan (judul window) saja. Tetapi sepertinya hal ini juga menjadi target untuk versi berikutnya (ketika saya mencoba versi ViGlance 1 build 1077 belum ada thumbnail setiap programnya)

Agar tampilan icon berukuran 48×48, maka kita harus meng-Unlock Taskbar dan mengubah ukuran taksbar (me-resize dengan menariknya) sehingga tingginya menjadi 2x-nya.

ukuran taksbar (me-resize dengan menariknya) sehingga tingginya menjadi 2x-nya.

Download
Lokasi Download ViGlance (zip file 198 KB)

Source / Sumber Beberapa artikel dari Jumplang berasal dari Artikel, gambar ataupun video yang ada di blog ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain, dan Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber lain tersebut. 


Jika kami salah dalam menentukan sumber yang pertama, mohon beritahu kami.

Berikut sumber tulisan jumplang.blogspot :

1.   Ebsoft
2.   Danish 56
3.   Askvg
4.   Cerita Inspirasi
5.   Aku ingin sukses
6.   Manfaatnya
7.   Berita Unik
8.   Tanya Alarm
9.   Kaskus
10. Bagas 31
 


Mohon maaf  jika ada nama sumber yang belum tercantumkan.

Best Regard,

Hamsyah