Saat dilapangan terkadang ada kendala pada pembacaan
hasil record mesin absensi fingerprint pada akhir bulan. ketika seseorang selama sebulan penuh bekerja sesuai jadwal namun saat pengambilan record data transaksi absensi di mesin finger seseorang tersebut tidak dapat dikenali.
ada beberapa
faktor penyebab tidak bisanya data record absen fingerprint itu tidak dapat dikenali oleh software Attendance Management sebagai software umum yang sering digunakan pada mesin absensi fingerprint salah satunya adalah kekeliruan admin saat mengatur shift kerja dan jadwal karyawan pada pengaturan shift di software aplikasi managemen absensi.
Berikut settingan umum jadwal karyawan yang harus diaplikasikan setelah admin mensetting shift kerja pada software aplikasi Attendance Management, Jika anda masih menggunakan versi bahasa inggris silahkan download aplikasi yang berbahasa indonesia pada link dibawah artikel ini.
Dengan kata lain adalah menempelkan jam kerja atau shift pada karyawan yang menggunakan jam kerja dan shift yang telah dibuat.
Misal, apabila di
departemen A seluruh karyawan mempunyai jam kerja yang sama dan jam kerja itu Normal maka pilih departemen A lalu tekan tombol “Centang” kanan atas untuk memilih seluruh karyawan pada departemen tersebut lalu tekan tombol Pengaturan Jadwal maka akan tampak gambar.
Jadwal kerja otomatis digunakan untuk jam kerja shift otomatis dimana karyawan mempunyai jam kerja 2 shift atau lebih. Ketika karyawan ganti shift maka aplikasi absensi akan mengetahui secara otomatis. Jam kerja ini berfungsi jika Anda tandai.
Aplikasi =
Attandance Management Indonesia.zip
Semoga Bermanfaat..
Kalo untuk Lintas Waktu Bagaimana settingnya
BalasHapus